Hujan Turun, Ampunan pun Ikut Mengalir

Blog Images
  • Blog Images Admin Yayasan
  • 17 Apr 2025 08:31
  • 20 kali dibaca

Dalam Islam, hujan adalah rahmat dari Allah SWT. Ia bukan hanya menumbuhkan tanaman dan menyuburkan bumi, tapi juga menjadi waktu mustajab untuk berdoa dan momen turunnya ampunan.


Dalil dari Al-Qur’an

سورة النور - الآية ٤٣:

﴿أَلَمْ تَرَ أَنَّ اللَّهَ يُزْجِي سَحَابًا ثُمَّ يُؤَلِّفُ بَيْنَهُ ثُمَّ يَجْعَلُهُ رُكَامًا فَتَرَى الْوَدْقَ يَخْرُجُ مِنْ خِلَالِهِ...﴾

Artinya:
"Tidakkah kamu melihat bahwa Allah mengarak awan, kemudian menggabungkannya, lalu menjadikannya bertumpuk-tumpuk, maka kamu melihat hujan keluar dari celah-celahnya..."
(QS. An-Nur: 43)

👉 Ayat ini menunjukkan bahwa setiap tetes hujan adalah kehendak dan kasih sayang Allah.


Hadis Nabi ﷺ

رواه أبو داود وصححه الألباني:

«ثِنتانِ ما تُرَدّانِ: الدُّعاءُ عندَ النِّداءِ، وتَحتَ المَطَرِ»

Artinya:
"Dua doa yang tidak akan ditolak: doa ketika adzan dikumandangkan dan saat hujan turun."
(HR. Abu Dawud – shahih)

👉 Saat hujan turun, langit terbuka untuk doa-doa—dan ampunan Allah sangat dekat.


Kata-Kata Penyejuk Hati

  • "Jangan bersedih saat langit menangis. Hujan adalah caranya bumi dibersihkan, dan hatimu pun demikian—dibasuh dari gundah oleh rahmat Allah."
  • "Di tengah rinai hujan, ada doa-doa yang terbang ke langit. Jangan lupa berharap, jangan lupa bersyukur."
  • "Saat bumi dibasahi hujan, semoga hatimu dibasahi ketenangan dan diampuni dari segala dosa."


Hujan bukan hanya air yang turun dari langit. Ia membawa rahmat, ampunan, dan kesempatan. Maka jangan biarkan hujan berlalu tanpa ucapan syukur, doa yang tulus, dan harapan yang baru.

اللَّهُمَّ صَيِّبًا نَافِعًا
“Ya Allah, jadikanlah hujan ini sebagai hujan yang bermanfaat.”

Bagikan: